Kamis, 17 Maret 2016

PERENCANAAN PEMBUATAN JURNAL

“Perencanaan Pembuatan Jurnal”

Jurnal merupakan salah satu contoh dari karya ilmiah, dalam pembuatan karya ilmiah anda akan melewati beberapa tahap di bawah ini.
Scientific Writing (langkah-langkah penulisan karya ilmiah) :
1.    Plaining (rencana)
2.    Drafting (pengumpulan konsep)
3.    Revising (memperbaiki/merevisi)
4.    Working writing (proses penulisan)

Di bawah ini saya akan memaparkan rencana pembuatan jurnal saya yang berjudul “diksi dan majas dalam kumpulan puisi aku ini binatang jalang karya Chairil Anwar” dengan menggunakan Scientific Writing dalam bentuk narasi pertahapan.

Plaining
Tahap awal yaitu plaining artinya rencana, pada tahap rencana ini saya akan menentukan kategori dari jurnal yang akan saya buat, entah itu jurnal kesastraan ataupun kebahasaan, selain menentukan kategori saya juga akan menentukan bentuk dari jurnal ini, entah jurnalnya berbentuk penelitian atau pengajaran. Saya akan memilih penulisan jurnal yang saya ketahui lebih dalam dan yang menurut saya cukup menarik, saya akan memilih jurnal yang berkategori kesastraan dan berbentuk penelitian karena menurut saya sastra itu luas dan dengan adanya penelitian tentang sastra itu maka seluas apapun sastra yang ada kita akan dapat mengetahuinya bahkan akan lebih baik jika kita mampu mngembangkannya. Salah satu sastra yang menarik bagi saya yaitu puisi, puisi cukup luas lingkupnya dalam sastra, puisi ada dua jenis yaitu puisi lama dan puisi baru. Puisi yang akan saya teliti adalah kumpulan puisi Chairil Anwar yang ada dalam bukunya yang berjudul “Aku ini Binatang Jalang”, lebih spesifik atau lebih khususnya lagi saya akan meneliti dan membahas tentang diksi dan majas yang ada dalam kumpulan puisi tersebut. Pada tahap ini saya sudah menentukan judul dari jurnal saya nantinya yaitu “Diksi dan Majas dalam Kumpulan Puisi Aku ini Binatang Jalang Karya Chairil Anwar”. Pada tahap ini saya juga akan merencanakan metode apa yang akan saya gunakan untuk menganilisis atau meneliti diksi dan majas pada puisi Chairil Anwar. Metode yang akan saya gunakan yaitu pendekatan stilistika yang artinya ilmu yang meneliti bahasa dan gaya bahasa di dalam karya sastra. Tahap awal ini merupakan tahap terpenting karena semua hasil itu bergantung pada rencana kita, jika rencana kita memang sudah matang pastilah nanti hasilnya akan maksimal. Jadi, pada intinya sebelum kita mengambil keputusan untuk pembuatan jurnal kita harus bisa memilih manakah pilihan yang tepat.

Drafting
Tahap yang kedua yaitu Drafting yang artinya pengumpulan data-data serta konsep-konsep yang telah dicari. Pada tahap ini yang akan saya lakukan adalah mengumpulkan beberapa data-data dan konsep-konsep yang berbentuk buku atau file yang berkaitan dengan judul jurnal saya misalkan dengan cara mengmpulkan buku-buku puisi yang ditulis oleh Chairil Anwar, kemudian mencari biografi tentang Chairil Anwar, selain itu saya juga akan mencari referensi yang berkaitan dengan puisi khususnya tentang diksi dan majas. Setelah semua konsep dan data terkumpul saya akan menggabungkannya menjadi satu konsep baru yang memang benar-benar pas untuk jurnal saya, menyatukan banyak konsep memang cukup sulit jadi sebelum menyatukan konsep-konsep tersebut saya akan memperkecil cakupannya terlebih dahulu, maksudnya saya akan mengambil inti dari sebuah data yang kemudian akan saya gabungkan dengan data yang sifatnya hampir mirip sehingga itu akan membuat penyatuan data baru terlaksana dengan mudah. Setelah semua data dan konsep yang telah dipadukan menjadi satu saya akan melanjutkan ke tahap yang selanjutnya.

Revising
Tahap selanjutnya yaitu tahap revising yaitu tahap perbaikan. Pada tahap ini yang akan saya perbaiki bukan hanya tentang konsep, saya akan meneliti lagi dari pengerjaan tahap awal, apakah judul yang saya ambil sudah cukup bagus dan berkualitas atau tidak, selain itu yang pastinya saya lakukan adalah pengoreksian pada keakuratan data dan konsep yang saya kumpulkan sebagai acuan dan bahan untuk jurnal saya, pada tahap ini pula saya akan memperbaiki kekeliruan tahap yang terdahulu, pada judul yang akan saya perbaiki mungkin tentang bagaimana cara membuat judul tersebut menjadi menarik, memperbaiki pada tahap ini saya tujukan untuk memaksimalkan jurnal, artinya semua kesalahan yang ada pada tahap pertama dan kedua dapat diperbaiki sehingga ketika pada tahap penulisan atau tahap selanjutnya saya hanya mengembangkan apa yang sudah diperbaiki saja. Tahap revising atau tahap perbaikan ini sebenarnya sudah merupakan langkah akhir karena dari tahap inilah penentu dari ketelitian kita.

Working Writing
Tahap yang terakhir yaitu tahap Working Writing yang artinya tahapan penulisan. Tahap ini adalah tahapan terpenting, meskipun tahapan revisi atau tahapan perbaikan sudah dilewati tetapi pada tahap ini juga tetap harus menggunakan ketelitian yang tinggi. Fokus atau inti yang akan saya kerjakan pada tahap penulisan ini adalah tentang tujuan utama dari jurnal saya, tujuan dari jurnal saya ini sebenarnya ringan saja, saya hanya meneliti diksi dan majas yang ada pada puisi Chairil Anwar agar dapat mengetahui manfaat penggunaan diksi tersebut beserta dengan fungsinya dalam puisi Chairil Anwar. Selain itu, saya juga memaparkan apa alasan saya menggunakan pendektan Stilistika, seperti yang sudah saya jelaskan di tahap pertama bahwa Pendekatan Stilistika artinya ilmu yang meneliti bahasa dan gaya bahasa di dalam karya sastra. Penelitian ini menggunakan pendekatan stilistika yang difokuskan pada majas dan diksi, pendekatan ini digunakan dengan cara menganalisis system linguistic karya sastra dan dilanjutkan dengan menginterpretasi cirri-cirinya, dilihat dari tujuan estetis karya sastra sebagai keseluruhan makna. Pendekatan tersebut digunakan untuk mengkaji penggunaan diksi, majas,dan fungsinya dalam kumpulan puisi Aku ini Binatang Jalang karya Chairil Anwar. Sebenarnya kesuksesan pada tahap penulisan ini sangat bergantung pada proses tahap sebelumnya. Penulisan yang baik hendaknya bertahap, maksudnya kita jelaskan dulu asal usul menganai puisi, mengenai Chairil Anwar, dan yang terakhir barulah meneliti tentang diksi dan majas. Tahap ini adalah tahap tersulit, segala hasil dari semua proses berakhir pada tahap ini karena tahap ini merupakan tahap yang mencakup ketiga tahap di atas.


  Terima Kasih @_@ MJ

Tidak ada komentar:

Posting Komentar